PELAKU PEREKONOMIAN INDONESIA
Kegiatan
perekonomian di Indonesia tidak akan berjalan tanpa adanya pelaku ekonomi.
Dalam suatu struktur perekonomian, para pelaku ekonomi terbagi atas :
§ Rumah tangga Konsumsi,
§ Rumah tangga Produksi,
§ Masyarakat Luar negeri, dan
§ Pemerintah
A.
Rumah tangga Konsumsi
Rumah tangga merupakan
unit terkecil dari suatu perekonomian yang terdiri atas suami yang bertindak
sebagai kepala keluarga, istri, anak, dan anggota keluarga lainnya.Agar tetap
hidup rumah tangga konsumsi harus memenuhi berbagai kebutuhannya. Jadi peran
rumah tangga konsumsi adalah
·
Konsumen
Sebagai
konsumen rumah tangga konsumsi berperan dalam mengkonsumsi barang dan jasa yang
dihasilkan oleh rumah tangga produksi untuk memenuhi kebutuhannya. Contohnya :
orang tua yang membelanjakan uangnya untuk membeli sayur, ikan dan beras.
·
Pemasok
atau pemilik factor produksi Faktor produksi adalah semua benda dan alat ± alat
yang digunakan untuk menghasilkan atau menambahkan nilai guna barang dan jasa.
a.
Faktor
Produksi
Yang
termasuk factor produksi adalah sebagai berikut :
§ Tanah / Faktor Alam : lahan sebagai tempat
pengolahan barang dan jasa.
§ Tenaga Kerja : Pelaku pengolahan barang
dan jasa.
§ Skill : Keahlian yang dibutuhkan dalam
proses pengolahan barang dan jasa.
§ Modal : Sejumlah dana yang dibutuhkan
untuk memulai usaha
Faktor
produksi terdiri atas faktor produksi asli dan faktor produksi turunan :
·
Faktor
produksi asli terdiri atas tanah/faktor alam dan tenaga kerja.
·
Faktor
produksi turunan terdiri atas modal dan keahlian (skill).
b.
Balas
Jasa Faktor Produksi Merupakan imbalan atas balas jasa yang diberikan kepada
rumah tangga Produksi dan imbalan itu dapat berupa :
Ø Sewa tanahbagi rumah tangga konsumsi
yang menyediakan tanahnya pada rumah tangga produksi.
Contoh : Ibu Okta berhak menerima balas jasa atas
tanahnya yang disewakan pada Pak Timotius.
Ø Upah / Gaji bagi anggota rumah tangga
konsumsi yang menjadi tenaga kerja.
Contoh : PakRiza bekerja di perusahaan Ibu Gina
sebagaiManajer Personalia, maka atas usahanya ia menerima gaji dari Ibu Gina.
Ø Bunga Modal bagi rumah tangga konsumsi
yang memberikan modal untuk proses produksi.
Contoh : Ibu Ade menanamkan modal
atas usaha yang dimiliki Pak Irwanda sebesarRp 500.000.000,00,atas modal yang ditanamkannya
maka Ibu Ade mendapat bunga setiap bulannya.
Ø Laba bagi rumah tangga konsumsi yang
menyerahkan keahliannya.
Contoh : Niko bertindak sebagai
direktur utama atas perusahaan Tekstil yang dimiliki oleh Ibu Gita. Sebagai
Direktur utama NIko bertanggung jawabmenangani semua masalah perusahaan dengan keahliannya.
Ataas keahliannya itu Niko mendapatkan sejumlah laba. sesuai dengan
kesepakatannya dengan Ibu Gita.
B.
Rumah Tangga Produksi
Sering juga disebut
sebagai perusahaan yang merupakan kelompok masyarakat yang tugasnya memproduksi
barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Perusahaan sebagai pelaku
Ekonom yakni :
1.
Produsen
Proses menghasilkan barang dan jasa yan gdibutuhkan masyarakat merupakan bentuk
peran perusahaan sebagai produsen.
2.
Pengguna
Faktor Produksi
Misalkan
Perusahaan Garmen yang akan memproduksi pakaian jadi membutuhkan bahan baku
seperti benang, kain dll. Selain itu juga ia membutuhkan tenaga kerja untuk
mengolah bahan tersebut menjadi pakaian jadi. Karena itu perusahaan bersedia
melakukan pengorbanan berupa pemberian gaji atau upah untukmendapatkan tenaga
kerja. Dalam contoh diatas peran perusahaan sebagai konsumen factor produksi.
3.
Agen
Pembangunan
Berperan
dalam membantu pemerintah dalam menjalankan kegiatan pembangunan misalnya
dengan menyediakan lapangan pekerjaan.
C.
Masyarakat Luar Negeri
Banyakkerjasama
Indonesiadalam bidang ekonomi dengan Negara lain mengakibatkan besarnya peran
masyarakat luarnegeri sebagai pelaku ekonomi antara lain dalam bidang :
v Perdagangan Indonesia mengekspor rotan
ke Kanada dan mengimpor keju dari Belanda. Kegiatan ekspor dan impor merupakan
salah satu bentuk kerjasama perdagangan dengan masyarakat luar negeri. Dengan mengekspor,
maka Indonesia akan mendapat tambahan devisa.
v Pertukaran tenaga kerja Misalkan
Indonesia mengirimkan tenaga kerjanya ke Malaysia, Taiwan, Kuwait dan Arab
Saudi. Sebaliknya Indonesia memperkerjakan tenaga asing (Mereka yang memiliki
keahlian khusus yang dapat diterapkan di Indonesia ).
v PenanamanModal Dalam mengelola suatu
usaha masyarakat suatu Negara bisa menjalankan usahanya di Negara lain dengan
menanamkan modalnya,yang bertujuan untuk :
·
Agar
dekat dengan bahan baku (karena penanam modal tidak memiliki bahan baku untuk
produksi di Negara asalnya ).
·
Untuk
mendapatkan tenaga kerja dengan harga murah( biasanya terjadi pada industry
manufaktur yang membutuhkan banyak tenaga kerja yang lebih murah dan tentunya
akan menghemat biaya).
·
Untuk
mendekati pasar sehingga mengurangi biaya pengangkutan (terjadi apabila
perusahaan memilki konsumendalam jumlah yang besar di Negara lain).
v Pemberian Pinjaman
Bila
suatu Negara mengalami masalah ekonomi, biasanya pinjaman luar negeri merupakan
salah satu penyelesaian yang sering diambil.
v Pemberian Bantuan
Biasanya
bantuan diberikan suatu Negara kepada Negara lain saat Negara tersebut mendapatkan
musibah seperti “Tsunami di Aceh”, “Detik ± detikMeletusnya Gunung Sinabung”
D.
Pemerintah
Dalam perannya sebagai
pelaku ekonomi, pemerintah menciptakan berbagai program pembangunan, misalkan
dalam penyabungan listrik di daerah ± daerah. Peran Pemerintah sebagai pelaku
ekonomi antar lain sbb:
1.
Pengatur
Pemerintah berperan dalam mengatur perekonomian Negara untuk menjaga stabilitas
ekonomi agar masyarakat tidak akan dirugikan. Misalkan dalam pembuatanUndang
±Undang tingkat suku bunga, pengendalian jumlah uang yang beredar serta masalah
perpajakan.
Dalam
mengatur kegiatan ekonomi, pemerintah menggunakan dua cara:
Ø Pengaturan kegiatan ekonomi secara
langsung, terlihat dari adanya berbagai undang ± undang yang mengatur sector
swasta, BUMN maupun koperasi. Semua harus mematuhi undang ± undang dan jika tidak
akan dijatuhi sanksi hukuman.
Ø Pengaturan kegiatan ekonomi secara tidak
langsung,yakni seerti pemberian himbauan kepada para konglomerat untuk
menyerahkan keuntungannya untuk program pengentasan kemiskinan agar tercipta pemerataan
pendapatan.
2.
Konsumen
Terlihat ketika Pemerintah membutuhkan barang dan jasa untuk melaksanakan
tugasnya, peralatan dan perlengkapan kantor dan membutuhkan tenaga kerja untuk
melakukan tugas ± tugasnya.
3.
Produsen
Dengan
menjalankan berbagai perusahaan milik Negara, maka pemerintah telh memainkan
perannya sebagai produsen. Barang dan jasa yang dihasilkan adalah barang yng
sangat dibutuhkan masyarakat banyak, misalkan : perusahaan air minum, listrik,
minyak.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan